Dalam beberapa tahun terakhir, Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sangat banyak mempengaruhi aspek kehidupan. Tidak ketinggalan dunia pendidikan sangat dipengaruhi oleh kemajuan TIK. Selain teknologi, program kementerian pendidikan yang menginisiasi kebijakan kampus merdeka menjadi salah satu pendorong agar kualitas pendidikan lebih ditingkatkan (kemendikbud, 2020). Dimana kebijakan kampus merdeka mengharapkan bahwa perguruan tinggi menjadi tempat tumbuhnya SDM yang unggul, mandiri dan mampu memajukan Indonesia dalam berbagai aspek. SDM yang unggul dimulai dengan kemampuan perguruan tinggi dalam menyajikan pembelajaran, sejauh mana mahasiswa mampu memanfaatkan teknologi dalam proses pembelajaran baik dikelas maupun diluar kelas, yang nantinya dapat menciptakan learning environment yang mendekati kenyataan dan membentuk kemandirian mahasiswa dalam pembelajaran. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan, penggunaan MR belum banyak yang dilakukan di tingkat Perguruan Tinggi, terlebih digunakan dalam proses pembelajaran kepada mahasiswa, karena kebanyakan VR maupun AR di beberapa perguruan tinggi masih hanya sebatas digunakan pada sistem informasi saja. Sehingga dapat dikatakan penelitian ini bersifat orisinil karena masih sangat sedikitnya sumber informasi mengenai perguruan tinggi pengguna metode pembelajaran MR ini. Penelitian ini juga memberikan kontribusi pada roadmap Unsika pada bidang pendidikan yaitu berupa inovasi pembelajaran yang merupakan sebuah strategi untuk mendukung terciptanya SDM yang unggul dan dapat berkiprah di masyarakat dengan pemanfaatan TIK yang tepat.
Rabu, tanggal 26 November 2020, Fakultas Teknik Universitas Singaperbangsa Karawang yang dipelopori oleh DR. H. Maman Suryaman, M.M.Pd. selaku Dekan Fakultas Teknik memberikan bantuan pembelajaran teknologi AR dan VR kepada SMK TI Muhammadiyah Cikampek. Dibantu oleh 2 dosen lainnya yaitu, Dian Budhi Santoso, S.T., M.Eng. dosen Teknik Elektro dengan konsentrasi tenaga listrik (power) dan Risma Fitriani, S.T., M.T. dosen Teknik Industri dengan konsentrasi manajemen industri. Kegiatan yang merupakan rangkaian dari program hibah prioritas unsika (HIPKA) yang digagas oleh Rektor Unsika Prof. Dr. Sri Mulyani, Ak., CA. yang kemudian terintegrasi dengan kegiatan kuliah kerja nyata (KKN) tematik tahun ini. DR. H. Maman Suryaman, M.M.Pd. menuturkan bahwasannya “Pendidikan hari ini harus dapat mengikuti perkembangan zaman, apalagi pada situasi saat ini yang mengharuskan setiap pengajar selalu kreatif dalam membuat bahan ajar. Teknologi AR dan VR ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat kreativitas peserta didik dan juga para pengajarnya”. Acara ini selain mengenalkan teknologi AR dan VR kepada guru dan staf juga memberikan bantuan berupa VR Box yang dapat digunakan oleh para guru dan siswa SMK TI Muhammadiyah Cikampek dalam melakukan kegiatan belajar mengajar. Pemberian VR Box diberikan langsung kepada Kepala Sekolah SMK TI Muhammadiyah Cikampek Bapak H. Dede Setiabudi, S.Hut., M.M. sebanyak 10 unit. Sambutan yang sangat baik dari pihak sekolah karena disaat bersamaan juga SMK TI Muhammadiyah Cikampek ditunjuk oleh Kemendikbud sebagai centre of excellence (CoE). “Diharapkan dengan adanya program ini, dapat memberi dukungan dalam pelaksanaan CoE di sekolah ini” begitu tutur kepala sekolah. Dalam mendukung berjalannya transfer teknologi AR dan VR ke sekolah, dosen di Fakultas Teknik ini turut melibatkan 4 orang mahasiswa (Muhammad Geraldo Giast, Rahmat Gunawan, Billy Nugraha dan Hamdani) sebagai tim inti dan tim KKN (Robby dan Fauzi) mahasiswa bidang AR dan VR sebagai fasilitator pemanfaatan Teknologi AR dan VR ini ke sekolah.
0 Komentar